Soal Jembatan Kerabut Ambruk, Lembaga Investigasi Negara Nilai Pekerjaan Tak Profesional

Foto : Wakil ketua LIN Provinsi Babel, Nurul Hidayah saat sidak ke lokasi jembatan Kerabut bersama timnya. (Ian)

PANGKALPINANG,SpotBerita – Ambruknya jembatan Kerabut di Kelurahan Jerambah Gantung, Kecamatan Gabek, Kota Pangkalpinang kini menjadi sorotan pula dari Lembaga Investigasi Negara Provinsi Bangka Belitung (LIN Provinsi Babel).

Akhirnya, Selasa (20/10/2020) siang timsus LIN Provinsi Babel dipimpin oleh Nurul Hidayah bersama timnya, Yudistira dan Irpan melakukan infeksi mendadak (sidak) ke lokasi jembatan Kerabut yang ambruk, Jumat (16/10/2020) malam.

Dalam giat sidak saat itu, Nurul Hidayah kini menjabat selaku wakil ketua LIN Provinsi Babel sempat mengamati kondisi fisik proyek jembatan Kerabut yang dibangun dengan menggunakan dana APBD Tahun Anggaran (TA) 2020 ini.

Tak cuma itu, bahkan ketua timsus LIN Provinsi Babel (Nurul Hidayah) sempat berdialog dengan sejumlah pekerja proyek yang berada di lokasi setempat.

Meski begitu Nurul justru menilai pekerjaan proyek pembangunan jembatan Kerabut yang dikerjakan oleh PT Mulia Karya Nugraha ini tak lain ia menduga proyek tersebut dikerjakan tanpa mengedepankan propesionalisme.

“Kalau profesional tidak mungkin ambruk. begitu. Jelas ini kerjaanya kurang profesional dan akhirnya hasilnya seperti itu* kata Nurul kepada wartawan, Selasa (16/10/2020) di sela-sela sidak ke lokasi jembatan Kerabut siang itu.

Meski begitu menurutnya untunglah jembatan tersebut belum difungsikan, sebaliknya jika jembatan tersebut sudah difungsikan jelas akan mengancam nyawa masyarakat yang menggunakan jembatan tersebut.

“Untung saja jembatan ini belum difungsikan seandainya jembatan ini sudah difungsikan jelas akan mengancam jiwa masyarakat yang menggunakan jembatan ini,” terangnya.

Ambruknya jembatan Kerabut ini pun diduganya pula lantaran ada faktor lain diantaranya kurangnya pengawasan dari pihak intansi terkait.

Usai melakukan sidak, siang itu timsus LIN Provinsi Babel lun langsung mendatangi kantor DPU Kota Pangkalpinang guna mengkonfirmasi terkait kegiatan sidak ke lokasi jembatan Kerabut ambruk.

Namun sayangnya setiba di kantor DPU Kota Pangkalpinang justru kepala DPU Kota Pangkalpinang tak berada di tempat.

Sebelumnya kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kota Pangkalpinang, Suparlan mengatakan jika ambruknya jembatan Kerabut tak lain menurutnya akibat Human Eror.

Hal itu diungkapkanya saat menggelar konferensi pers di salah satu kafe di Kota Pamgkalpinang baru-baru ini.

Sementara Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil minta kepada pihak kontraktor (PT Mulia Karya Nugraha) untuk dapat bertanggung jawab atas ambruknya jembatan Kerabut tersebut.

Sejauh ini reporter spotberita.com masih mengupayakan konfirmasi terkait kejadian ambruknya jembatan Kerabut tersebut.(Ian)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *