Tambang Depan Kantor PPN Sungailiat Kembali Marak

Foto : Di lokasi inilah sejumlah aktifitas tambang ilegal beroperasi. (Ian)

BANGKA,SpotBerita – Sejumlah aktifitas tambang inkonvensional (TI) atau TI tower di kawasan perairan Jelitik Sungailiat atau depan kantor Pelabuhan Perikanan Nusantara (PPN) Sungailiat, Kabupaten Bangka kembali marak beroperasi.

Padahal sebelumnya aktifitas sejumlah TI tower tersebut sempat ditertibkan oleh aparat penegak hukum asal Polres Bangka di bawah pimpinan langsung Kabag Ops Polres Bangka, AKP Teguh.

Namun beberapa hari pasca penertiban aktifitas tambang ilegal dekat kawasan pohon bakau itu justru lagi-lagi kembali beroperasi.

“Hampir sepekan aktifitas tambang di perairan Jelitik kembali beroperasi,” ucap seorang warga setempat yang enggan disebutkan identitas dirinya, Selasa (28/9/2020) siang.

Menurut warga ini aktifitas tambang ilegal ini diduga dibekingi oleh oknum aparat, bahkan mirisnya lagi hasil dari kegiatan tambang ilegal ini pun berupa bijii timah dijual kepada oknum aparat hingga para oknum pelaku tambang di kawasan itu pun terkesan ‘kebal hukum’.

Sekedar diketahui pula, para aparat penegak hukum (Polres Bangka) sebelumnya sempat melakukan penertiban aktifitas tambang ilegal di kawasan tersebut sempat ditemukan 11 ponton peralatan tambang di lokasi setempat termasuk peralatan lainnya.

Dalam giat penertiban tambang ilegal di lokasi itu justru saat disidak oleh tim aparat aktifitas tak berjalan termasuk oknum pelaku tambang pun tak berada di lokasi setempat.

Namun informasi lainnya yang berhasil diperoleh dari sejumlah sumber di lapangan jika aksi penertiban tambang ilegal di lokasi itu aparat tak menemukan adanya aktifitas tambang lantaran diduga rencana giat penertiban ‘bocor’ lantaran diduga pula ada oknum aparat yang ikut ‘bermain’ dalam bisnis hitam ini.

Sementara Kapolres Bangka AKBP Widi Hariawan saat dikonfirmasi melalui pesan singkat atau Whats App (WA), Selasa (29/9/2020) siang sekitar pukul 10.32 WIB, sayangnya belumlah memberikan jawaban.

Begitu pula sebelumnya tim reporter spotberita.com mencoba mengkonfirmasi soal kasus serupa ke Kasat Polair Polres Bangka Iptu Asmadi melalui pesan WA Selasa (29/9/2020) siang sekitar pukul 10.23 WIB namun tak ada jawaban dari yang bersangkutan. (tim)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *